Langsung ke konten utama

RASI BINTANG






Persatuan Astronomi Internasional (International Astronomical Union) atau yang disingkat IAU secara resmi mengadopsi daftar modern 88 rasi. Dalam sidang umum tersebut diputuskan juga penggunaan secara eksklusif nama latin dan singkatan dengan tiga huruf dalam penyebutannya. Namun di sini hanya akan ditampilkan nama-nama Rasi Bintang itu serta artinya saja. Berikut nama-nama ke-88 Rasi Bintang itu serta artinya dalam bahasa Indonesia: 
  1. Andromeda (Putri Andomeda) 
  2. Antlia (Pompa Air) 
  3. Apus (Cendrawasih) 
  4. Aquarius (Pembawa Air) 
  5. Aquila (Elang) 
  6. Ara (Altar) 
  7. Aries (Domba Jantan) 
  8. Auriga (Sais Kereta Perang) 
  9. Bootes (Pengembala) 
  10. Caelum (Pahat) 
  11. Camelopardalis (Jerapah) 
  12. Cancer (Ketam) 
  13. Canes Venatici (Anjing-anjing Pemburu) 
  14. Canis Major (Anjing Besar) 
  15. Canis Minor (Anjing Kecil) 
  16. Capricornus (Kambing Laut) 
  17. Carina (Lunas Kapal Argo) 
  18. Cassiopeia (Ratu Ethiopia) 
  19. Centaurus (Centaur) 
  20. Cepheus (Raja Ethiopia) 
  21. Cetus (Ikan Paus) 
  22. Chamaeleon (Bunglon) 
  23. Circinus (Kompas) 
  24. Columba (Merpati) 
  25. Coma Berenices (Rambut Berenice) 
  26. Corona Australis (Mahkota Selatan; Yunani Kuno - Ptolemaeus) 
  27. Corona Borealis (Mahkota Utara) 
  28. Corvus (Burung Gagak) 
  29. Crater (Cangkir) 
  30. Crux (Salib Selatan) 
  31. Cygnus (Angsa) 
  32. Delphinus (Lumba-lumba) 
  33. Dorado (Ikan Todak) 
  34. Draco (Naga) 
  35. Equuleus (Kuda kecil) 
  36. Eridanus (Sungai) 
  37. Fornax (Tungku) 
  38. Gemini (Kembar) 
  39. Grus (Burung bangau) 
  40. Hercules (Hercules, anak Zeus) 
  41. Horologium (Jam) 
  42. Hydra (Naga laut) 
  43. Hydrus (Ular air) 
  44. Indus (Indian) 
  45. Lacerta (Kadal) 
  46. Leo (Singa) 
  47. Leo minor (Singa kecil) 
  48. Lepus (Kelinci) 
  49. Libra (Timbangan) 
  50. Lupus (Serigala) 
  51. Lynx ( Lynx) 
  52. Lyra (Harpa) 
  53. Mensa ( Meja) 
  54. Microscopium (Mikroskop) 
  55. Monoceros (Kuda Bertanduk) 
  56. Musca (Lalat) 
  57. Norma (Timabangan Datar) 
  58. Octans (Oktan) 
  59. Ophiucus (Tangan Naga) 
  60. Orion (Pemburu) 
  61. Pavo (Merak) 
  62. Pegasus (Kuda bersayap) 
  63. Perseus (Perseus) 
  64. Phoenix (Phoenix) 
  65. Pictor (Kuda-kuda) 
  66. Pisces (Ikan) 
  67. Piscis Austrinus (Ikan Selatan) 
  68. Puppis (Buritan kapal Argo) 
  69. Pyxis (Kompas kapal Argo) 
  70. Reticulum (Jaring) 
  71. Sagitta (Anak Panah) 
  72. Sagittarius (Pemanah) 
  73. Scorpius (Kalajengking) 
  74. Sculptor (Alat Pemahat) 
  75. Scutum (Perisai) 
  76. Serpens (Ular) 
  77. Sextans (Sekstan) 
  78. Taurus (Lembu Jantan) 
  79. Telescopium (Teleskop) 
  80. Triangulum (Segitiga) 
  81. Triangulum Australe (Segitiga Selatan) 
  82. Tucana (Burung tukan) 
  83. Ursa Major (Beruang Besar) 
  84. Ursa Minor (Beruang Kecil) 
  85. Vela (Layar Kapal Argo) 
  86. Virgo (Sang Perawan) 
  87. Volans (Ikan Terbang) 
  88. Vulpecula (Rubah)


Read more: http://spicaku.blogspot.com/2011/12/nama-nama-rasi-bintang-dan-artinya.html#ixzz46NaA2zWI

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Membuat daftar persediaan barang dagangan pada MYOB

Pertama yang harus ada adalah data tentang barang dagang yang akan dijual. Barang dagang harus dibuat menurut kode-kode supaya lebih terkelompok, selain itu kode-kode barang digunakan sebagai kunci untuk mengelompokkan barang tersebut. Penamaan kode barang terserah menurut anda sendiri, tetapi tentu yang mudah dipahami, misalnya kode  P01  untuk barang  “Kulkas” ,  p02  untuk  “AC” ,  p03  untuk “Televisi” , dan lain-lain. Selain itu dalam barang ada harga jual dan harga beli. Harga jual tentunya lebih besar dari harga beli.Berikut contoh untuk persediaan barang dagang. Data barang untuk harga jual Item Number P01 P02 P03 Name TV 21” TV24” TV 29” Satuan Unit Unit Unit Pers. Minimum 3 3 3 Harga Jual 900.000 1.200.000 2.000.000 Data barang untuk harga beli Item Number P01 P02 P03 Name TV 21” TV 24” TV 29” Quantity/Counted 20 25 30 Harga Beli 700.000 1.000.000 1.600.000 Langkah untuk input  persediaan barang dagang unt...

Metode ilmiah; pengaruh suhu dan kelembapan terhadap ROTI

KATA PENGANTAR Dengan kerendahan hati,  kami panjatkan puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat dan rahmat-Nyalah kami selaku kelompok  dapat menyusun laporan penelitian metode ilmiah yang bertemakan Pengaruh Suhu dan Kelembapan Terhadap Roti. Dalam laporan penelitian metode ilmiah yang kami susun ini, terdapat beberapa materi mengenai langkah langkah metode ilmiah secara umum dengan struktur yang sistematis, yang telah kami diskusikan bersama anggota kelompok yang lain. Kami juga ingin mengucapkan terimakasih bagi seluruh pihak yang telah membantu kami dalam pembuatan karya tulis ini dan berbagai sumber yang telah kami pakai sebagai referensi penyusunanan laporan penelitian ilmiah ini dalam pemanfaatan data dan fakta. Oleh karenanya dalam kesempatan ini kami menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang tulus kepada : 1.        Guru mata diklat Ilmu Pengetahuan Alam, Ibu Magdalena Carolin yang telah...

Metode ilmiah ; Pengaruh cahaya terhadap tumbuhan tomat

PENGARUH CAHAYA TERHADAP TUMBUHAN TOMAT KATA PENGANTAR Berkat rahmat Allah SWT. Penyusunan Metode Ilmiah mengenai ‘Pengaruh Cahaya Terhadap Tomat ’ dapat diselesaikan dengan baik. Makalah ini merupakan hasil yang diperoleh oleh pelajar dalam mengikuti pembelajaran Ilmu pengetahuan dan lingkungan hidup dan dapat juga dijadikan panduan dalam mengikuti pembelajaran Ilmu pengetahuan . Penyusunan makalah ini tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak yang telah memberikan masukan sehingga makalah ini dapat diselesaikan dengan baik. Ucapan terimakasih diucapkan penyusun kepada para teman - teman kelompok yang telah memberikan kontribusi demi kesempurnaan makalah ini. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kami dalam mengikuti pembelajaran Ilmu pengetahuan dan lingkungan hidup . Tulang Bawang,     Nopember 2013 Penulis DAFTAR ISI Judul ..................................................................................................