Penggunaan kata SOO, TOO, & EITHER OR NEITHER

Kata So, Too, Either dan Neither Dalam kalimat Bahasa Inggris artinya sama yaitu "juga". Untuk lebih jelasnya kita perhatikan penjelasan berikut :

Penggunaan "So" dan "Too"

Digunakan dalam kalimat positif, artinya juga.

Contoh 1:

I am a student. (Saya adalah seorang pelajar.)

Sania is a student. (Sania adalah seorang pelajar.)

Penggabungan kedua kalimat tersebut adalah:

I am a student and Sania is a student. (Saya seorang pelajar dan Sania adalah seorang pelajar.)

Untuk meringkas kalimat tersebut, kita bisa menggunakan kata "so" dan "too".

- I am a student and so is Sania.

  (Saya seorang pelajar dan Sania juga.)

- I am a student and Sania is too. 

  (Saya seorang pelajar dan Sania juga.)

Contoh 2:

I study English. (Saya belajar Bahasa Inggris)

Benny studies English. (Beni belajar Bahasa Inggris)

Penggabungan kedua kalimat tersebut adalah:

I study English and Benny studies English.

Untuk meringkas kalimat tersebut, kita bisa menggunakan kata "so" dan "too".

- I study English and so does Benny.

  (Saya belajar Bahasa Inggris dan Benny juga.)

- I study English and Benny does too.

  (Saya belajar Bahasa Inggris dan Benny juga.)

Contoh 3:

Ardi has gone home. (Ardi telah pulang ke rumah.)

They have gone home. (Mereka telah pulang ke rumah.)

Penggabungan kedua kalimat tersebut adalah:

Ardi has gone home and they have gone home.

Untuk meringkas kalimat tersebut, kita bisa menggunakan kata "so" dan "too".

- Ardi has gone home and they have too.

  (Ardi telah pulang ke rumah dan mereka juga.)

- Ardi has gone home and so have they.

  (Ardi telah pulang ke rumah dan mereka juga.)

Kata "too" bisa berarti terlalu jika diletakan di tengah-tengah kalimat, di depan kata sifat, mempunyai pengertian yang negatif dan digunakan untuk menggabungkan dua buah kalimat menjadi satu. Dalam hal ini "too" menunjukan suatu yang bersifat keterlaluan (excess).
Contoh :
I am very sleepy. I can not study well.
(Saya sangat ngantuk. I Saya tidak dapat belajar dengan baik.)
Bisa dirubah menggunakan "too" menjadi:
I am too sleepy to study well.
(Saya terlalu ngantuk untuk belajar dengan baik.)

Contoh lain:
Ani is very fat. She can not run fast.
(Ani sangat gemuk. Dia tidak dapat berlari kencang.)
Bisa dirubah menggunakan "too" menjadi:
Ani is too fat to run fast.

Penggunaan "either" dan "neither"

Digunakan dalam kalimat negatif artinya juga.

Kalimat - kalimat di atas kita rubah ke dalam kalimat negatif.

Contoh 1:

I am not a student. (Saya adalah bukan seorang pelajar.)

Sania is not a student. (Sania adalah bukan seorang pelajar.)

Penggabungan kedua kalimat tersebut adalah:

I am not a student and Sania is not a student.

(Saya bukan seorang pelajar dan Sania adalah bukan seorang pelajar.)

Untuk meringkas kalimat tersebut, kita bisa menggunakan kata "either" dan "neither".

- I am not a student and Sania is not either.)

  (Saya bukan seorang pelajar dan Sania juga.)

- I am not a student and neither is Sania.

  (Saya bukan seorang pelajar dan Sania juga.)

Contoh 2:

I don't study English. (Saya tidak belajar Bahasa Inggris)

Benny doesn't study English. (Beni tidak belajar Bahasa Inggris)

Penggabungan kedua kalimat tersebut adalah:

I don't study English and Benny doesn't study English.

Untuk meringkas kalimat tersebut, kita bisa menggunakan kata "either" dan "neither".

- I don't study English and Benny doesn't either.

  (Saya tidak belajar Bahasa Inggris dan Benny juga.)

- I study English and neither does Benny.

  (Saya tidak belajar Bahasa Inggris dan Benny juga.)

Contoh 3:

Ardi hasn't gone home. (Ardi tidak pulang ke rumah.)

They haven't gone home. (Mereka tidak pulang ke rumah.)

Penggabungan kedua kalimat tersebut adalah:

Ardi hasn't gone home and they haven't gone home.

Untuk meringkas kalimat tersebut, kita bisa menggunakan kata "either" dan "neither".

- Ardi hasn't gone home and they haven't either.

  (Ardi tidak telah pulang ke rumah dan mereka juga.)

- Ardi hasn't gone home and neither have they.

  (Ardi tidak telah pulang ke rumah dan mereka juga.)

Penggunaan Either ..... or dan Neither ..... nor
Bentuk "either .... or" digunakan untuk menyatakan dua hal dalam keadaan yang sama, sedangkan bentuk "neither.... nor" digunakan untuk menyatakan dua hal yang sama negatif.
Contoh 1:
Tina is a student. (Tina adalah seorang pelajar.)
Julie is a student. (Julie adalah seorang pelajar.)
Digabungkan enjadi:
Either Tina or Julie is a student.
(Baik Tina maupun Julie adalah seorang pelajar.)

Erni comes late. (Erni datang terlambat.)
Vania comes late. (Vania datang terlambat.)
Digabungkan menjadi:
Either Erni or Vania comes late.
(Baik Erni maupun Vania datang terlambat.)

Contoh 2:
Randi is not a teacher. (Randi bukan seorang guru.)
Wini is not a teacher. (Wini bukan seorang guru.)
Digabungkan menjadi:
Either Randi or Wini is not a teacher.
(Baik Randi maupun Wini bukan seorang guru.)
Neither Randi nor Wini is not a teacher.
(Tidak Randi tidak juga Wini bukan seorang guru.)

Contoh 3:
I don't love Noval. (Saya tidak mencintai Noval.)
I don't love Ferdinand. (Saya tidak mencintai Ferdinand.)
Digabungkan menjadi:
I don't love either Noval or Ferdinand.
(Saya tidak mencintai baik Noval maupun Ferdinand.)
I love neither Noval nor Ferdinand.
(Saya tidak mencintai Noval tidak juga Ferdinand.

Catatan :
1. Either.....or..... = baik......maupun......
2. Neither mempunyai pengertian yang sama dengan "not.....either" = tidak juga

Itulah Penggunaan Kata So, Too, Either Dan Neither Dalam Kalimat Bahasa Inggris. Semoga bermanfaat.

SUMBER:
 http://www.kursusmudahbahasainggris.com/2014/08/penggunaan-kata-so-too-either-dan.html#ixzz46NMO5vUd